Minggu, 25 Oktober 2015
Karena Terbiasa
Karena ini semua disebabkan oleh satu kata: terbiasa
Setelah pernikahan sekian lama, kami terbiasa sibuk dengan dunia masing-masing
Sibuk dengan pembahasan anak2, tetapi berhenti membiasakan diri membahas tentang romansa kita
Sibuk dengan ego masing-masing
Karena lelah dengan pertengkaan-pertengkarang berujung pada salah satu mendiamkan yang lain
Diri kita akhirnya membiasakan diri untuk tidak saling bertegur sapa
Kita terbiasa untuk tidak lagi saling bicara
Kita terbiasa untuk malas berkomunikasi
Dan pada akhirnya kita sama-sama lelah, dan terbiasa hidup tanpa satu sama lain
Memperbaikinya? Hati kita sama2 sudah tidak lagi saling percaya satu sama lain
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar